Kekhawatiran akan rekor suhu di Fairbanks, Alaska, menjadi kenyataan pada akhir Juli, dengan termometer mencapai 32 derajat Celcius (90 derajat Fahrenheit).
Menurut Scientific American, Alaska mengalami periode cuaca hangat yang tidak biasa karena gelembung udara hangat yang kuat dan tekanan tinggi, sebagaimana dijelaskan oleh ahli meteorologi Greg Michels.
Suhu terpanas yang pernah tercatat adalah pada 22 Juli, mencapai 32 derajat Celcius (90 derajat Fahrenheit), mengalahkan suhu tertinggi sebelumnya yaitu 31 (89), sebagaimana diamati oleh The Washington Post.
Greg mencatat bahwa dengan lebih sedikit awan di langit, berkat sistem tekanan tinggi, sinar matahari tidak terhalang dalam perjalanan turun ke Bumi, membuat udara cepat memanas.
Dengan titik balik matahari musim panas pada 20 Juni yang menyisakan waktu siang hari dua jam lebih sedikit untuk mengumpulkan panas pada akhir Juli, rekor suhu tinggi juga mengkhawatirkan.
Sementara suhu tinggi terlihat di tempat lain di Amerika Serikat (AS) selama bulan-bulan musim panas.
"Itu tidak mungkin terjadi di sini karena Anda memerlukan sudut matahari, jam-jam siang hari," kata Ilmuwan Iklim Brian Brettschneider kepada Scientific American.
Termometer mencapai titik tertinggi baru di seluruh dunia, jadi tidak mengherankan jika Alaska juga mengalaminya.
Namun, penduduk negara bagian tersebut tidak siap menghadapi panas yang berlebihan, dan peringatan kesehatan masyarakat telah dikeluarkan.
Rumah-rumah dibangun untuk menahan cuaca dingin ekstrem yang umum terjadi di suatu daerah, jadi ketika suhu meningkat, panas yang terperangkap di dalam bisa menjadi tidak nyaman dan berpotensi mematikan.
"Unit pendingin udara laris manis," kata Ilmuwan Iklim Universitas Alaska Fairbanks Uma Bhatt kepada Scientific American.
Meskipun ini merupakan metode pendinginan yang efektif, unit-unit tersebut membutuhkan banyak energi untuk beroperasi, sehingga membebani jaringan listrik di saat permintaan tinggi.
Hal ini dapat mengakibatkan pemadaman listrik, yang menimbulkan masalah tambahan bagi warga.
Pompa udara atau pompa panas merupakan metode alternatif untuk mendinginkan (atau memanaskan) properti yang membutuhkan lebih sedikit energi, dan jauh lebih murah untuk dioperasikan.
Dengan suhu tinggi yang mungkin lebih sering terjadi, penghuni mungkin ingin mempertimbangkan teknologi tersebut.
Tetap berada di area berpedingin udara dan jauh dari panas luar ruangan penting untuk membantu mengatur suhu tubuh dan menghindari risiko penyakit terkait panas.
Namun, pendingin udara tidak tersedia di mana-mana di Alaska seperti di wilayah lain di Amerika Serikat.
Area komunitas berpendingin, seperti di perpustakaan umum atau sekolah, semakin populer saat suhu meningkat, jadi menemukan tempat-tempat ini adalah cara ideal untuk menghindari terik matahari.
Jika tidak, UNICEF menyarankan untuk menghindari aktivitas berat, mengenakan pakaian tipis, dan minum banyak air.
Katadata Green merupakan platform yang mengintegrasikan berita, riset, data, forum diskusi, dan komunitas untuk menginformasikan, bertukar gagasan, hingga kolaborasi untuk pembangunan hijau dan berkelanjutan di Indonesia.
