NASCAR meluncurkan prototipe mobil balap listrik sebagai bagian dari inisiatif baru yang bertujuan untuk mengurangi emisinya dan menggemparkan aspek olahraga balap mobil.
Inisiatif ini mewakili dorongan utama menuju keberlanjutan yang tampaknya bertentangan dengan warisan balap mobil stok atau stock car racing, tetapi sejalan dengan tujuan jangka panjang NASCAR untuk mencapai nol emisi operasional pada 2035.
Debut kendaraan tersebut, dalam kemitraan dengan perusahaan elektrifikasi dan otomasi ABB, terjadi satu hari sebelum Chicago Street Race NASCAR.
ABB NASCAR EV Prototype, yang dikembangkan bekerja sama dengan Chevrolet, Ford dan Toyota, adalah mobil stok listrik yang dapat menghasilkan 1.000 kW (atau 1.341 tenaga kuda) pada tenaga puncak.
Seperti kebanyakan kendaraan hybrid atau full-listrik yang ada, mobil balap memiliki sistem pengereman regeneratif yang mengubah energi kinetik dari pengereman menjadi tenaga listrik.
Pejabat ABB mengatakan rencana NASCAR untuk melakukan dekarbonisasi operasinya dan mengurangi jejak karbon sejalan dengan transisi energi yang lebih luas yang terjadi di Amerika Serikat (AS).
“Kemitraan ini memberi kita platform untuk membicarakan permasalahan yang terjadi di negara kita dan arah yang kita ambil bersama sebagai sebuah bangsa,” kata Chris Shigas, Kepala Komunikasi ABB di AS, dikutip dari CNBC, Minggu (7/7).
Meskipun tidak ada rencana untuk menghilangkan mesin pembakaran dalam balap mobil stok, inisiatif ini dapat menjajaki kemungkinan seputar balap listrik performa tinggi.
Kedua organisasi juga akan bekerja untuk mengidentifikasi aspek kompetisi balap NASCAR, lintasan balap tertentu dan operasional kantor serta transportasi jarak jauh yang dapat menggunakan listrik.
“Kami akan melihat semua operasi mereka, mulai dari truk jarak jauh hingga kereta golf yang berjalan di sekitar trek hingga pengisian daya kendaraan listrik. Ini adalah kemitraan multi-tahun yang memiliki peluang untuk benar-benar menunjukkan bahwa tidak hanya NASCAR, tetapi juga perusahaan-perusahaan di seluruh Amerika Serikat dapat menjadikan operasi mereka lebih berkelanjutan,” kata Chris.
Tahun lalu, NASCAR mengumumkan komitmen untuk mencapai nol emisi operasional pada 2035.
Hal ini termasuk memprioritaskan 100% listrik terbarukan di trek balap milik sendiri dan fasilitas NASCAR, memperluas stasiun pengisian kendaraan listrik di lokasi, dan mengembangkan bahan bakar balap yang berkelanjutan.
Wakil Presiden Senior di NASCAR Eric Nyquist mengatakan kemitraan organisasi tersebut dengan ABB akan membantu upaya dekarbonisasi operasi NASCAR seiring dengan upaya mencapai nol emisi operasional selama dekade berikutnya.
Katadata Green merupakan platform yang mengintegrasikan berita, riset, data, forum diskusi, dan komunitas untuk menginformasikan, bertukar gagasan, hingga kolaborasi untuk pembangunan hijau dan berkelanjutan di Indonesia.