Katadata Green
Banner

Cuaca Ekstrem dan Rekor Panas Menjadi Awal dari New Normal

freepik.com/jannoon028
Avatar
Oleh Arsyad Paripurna 25 Juni 2024, 22.38

Pendidik sains Bill Nye mengatakan cuaca ekstrem dan panas yang memecahkan rekor dapat menjadi awal dari kenormalan baru atau new normal.

Bill Nye tampil dalam acara "This Week" di ABC untuk membahas gelombang panas terbaru yang melanda banyak wilayah Amerika Serikat (AS) dalam beberapa hari terakhir.

Pembawa acara Martha Raddatz bertanya apakah panas seperti ini dapat menjadi new normal.

"Ini adalah awal dari new normal. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa tidak ada titik balik atau titik kritis atau titik balik dalam kurva. Ini hanya akan menjadi lebih panas dan lebih panas dan lebih buruk dan lebih buruk dan lebih dan lebih ekstrem. Jadi ini adalah gambaran dari keadaan normal di masa depan kecuali kita, umat manusia, mulai bekerja dan mengatasinya," kata Bill, dikutip dari The Hill, Minggu (23/6).

Sebagian besar wilayah AS dilaporkan terkena dampak kubah panas, yang disebabkan oleh sistem tekanan tinggi di atmosfer bagian atas bumi yang menekan udara di bawahnya. 

Gelombang panas telah bergerak ke seluruh wilayah AS, menghasilkan suhu di atas 90-an dan beberapa laporan menunjukkan suhu tiga digit.

Cuaca panas diperkirakan akan terus membawa suhu terik ke wilayah pertengahan Atlantik pada hari Minggu (23/6) sebelum bergerak ke selatan pada awal pekan ini.

Bill mengatakan dunia kini mengalami situasi di mana El Nino berganti dengan La Nina, di mana terjadi pendinginan di Samudra Pasifik, yang anehnya menyebabkan lebih banyak badai karena berkurangnya angin kencang vertikal di Atlantik.

Menurut dia, semua panas yang terperangkap di atmosfer telah masuk ke lautan.

"Jadi kita memiliki situasi di mana kita akan mengalami panas yang ekstrem dan kubah panas yang gila ini, sistem tekanan tinggi yang tidak bergerak, dan tidak ada awan yang memantulkan sinar matahari ke angkasa; mereka hanya menjadi lebih panas dan lebih panas. Kemudian kita mengalami peristiwa cuaca ekstrem ini, hujan besar dan angin yang datang dari tenggara ke Amerika Utara. Jadi ini semua berjalan ke arah yang salah sekaligus," kata Bill.

Reporter : reportergreen Editor : Arsyad Paripurna
;

Katadata Green merupakan platform yang mengintegrasikan berita, riset, data, forum diskusi, dan komunitas untuk menginformasikan, bertukar gagasan, hingga kolaborasi untuk pembangunan hijau dan berkelanjutan di Indonesia.