Katadata Green HUT RI 79
Banner

Gelombang Panas Melanda, Yunani Tutup Sekolah dan Acropolis

ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/Spt.
Avatar
Oleh Arsyad Paripurna 14 Juni 2024, 09.11

Yunani menutup situs wisata kuno Acropolis, meliburkan sekolah-sekolah dan menyiagakan petugas medis di seluruh Athena pada Rabu (12/6) karena menghadapi gelombang panas pertama di musim panas.  

Di beberapa bagian negara Mediterania tersebut, suhu udara diperkirakan mencapai 43 derajat Celcius pada Rabu dan Kamis. Hal ini disebabkan oleh angin selatan yang membawa udara panas dan debu dari Afrika Utara.

Bukit Acropolis, rumah bagi salah satu situs arkeologi paling terkenal di dunia yang mencakup kuil Parthenon, ditutup dari siang hari hingga pukul 17:00 waktu setempat. 

Staf Palang Merah membagi-bagikan botol air kepada para wisatawan, dikutip dari Reuters pada Rabu (12/6).

Di seluruh wilayah Yunani, sekolah dasar dan taman kanak-kanak akan tutup selama dua hari. Yunani adalah salah satu negara yang paling terkena dampak iklim di Eropa.

Tahun lalu, peningkatan suhu memicu kebakaran hutan yang mematikan. Hujan yang tidak menentu menyebabkan beberapa banjir terburuk yang pernah terjadi, merusak tanaman dan mata pencaharian.

Menurut para ilmuwan, musim dingin lalu merupakan yang terpanas dan curah hujan rendah, sehingga menciptakan kondisi yang memungkinkan terjadinya lebih banyak kebakaran.

Kondisi serupa terlihat tahun lalu di sebagian besar wilayah Eropa selatan, termasuk Portugal, Prancis, Spanyol dan Italia.

Kebakaran terjadi di wilayah Eropa tersebut dan menyebabkan puluhan orang meninggal dunia.

Di Yunani, kebakaran dimulai lebih awal dari yang diperkirakan tahun ini, termasuk satu kebakaran di bulan Maret.

Para petugas pemadam kebakaran dan polisi berpatroli di hutan-hutan melalui udara dan jalur darat Rabu lalu.

Ini dilakukan menjelang akhir pekan yang diperkirakan akan berangin dan meningkatkan risiko penyebaran kebakaran.

Reporter : reportergreen Editor : Arsyad Paripurna
;

Katadata Green merupakan platform yang mengintegrasikan berita, riset, data, forum diskusi, dan komunitas untuk menginformasikan, bertukar gagasan, hingga kolaborasi untuk pembangunan hijau dan berkelanjutan di Indonesia.