Katadata Green
Banner
Trash Ranger
Analisis
Avatar
Oleh Dini Hariyanti 31 Oktober 2025, 17.07

ReCREACTION Hidupkan Semangat Kolaborasi Anak Muda Solo Jaga Bumi

Paragonation berkolaborasi dengan TrashRanger.id dan CREACT Project menghadirkan ReCREACTION. Kegiatan ini menggabungkan unsur rekreasi dan aksi nyata peduli lingkungan.

ReCREACTION diselenggarakan pada 26 Oktober 2025 di area car free day (CFD) Solo, tepatnya di Jl. Slamet Riyadi, mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB.

ReCREACTION merupakan kegiatan kolaboratif yang mengajak masyarakat Solo untuk berpartisipasi dalam aksi peduli lingkungan melalui kegiatan plogging, pawai Paus Plastik, penampilan Tari Gatotplastik, serta berbagai aktivitas edukatif dan interaktif seputar pengelolaan sampah dan keberlanjutan.

Kegiatan tersebut dirancang sebagai ruang bagi anak muda untuk mengekspresikan kepedulian terhadap isu lingkungan secara kreatif. ReCREACTION digagas Paragonation bekerja sama dengan TrashRanger.id dan CREACT Project, didukung komunitas FIM Soloraya, DKV ISISKA, dan Tiny Hands Solo. 

Aldira selaku perwakilan Paragonation dari Emina Solo menyampaikan, melalui ReCREACTion, pihaknya ingin menunjukkan bahwa menjaga lingkungan bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan.

“Kolaborasi ini bukan sekadar aksi bersih-bersih, tetapi upaya membangun kesadaran dan kebiasaan baru di tengah masyarakat,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (31/10). 

Kolaborasi lintas komunitas ini mencerminkan semangat gotong royong anak muda dalam membangun ekosistem lingkungan yang berkelanjutan.

Pasalnya, isu sampah bukan hanya soal kebersihan tetapi soal perilaku dan kebiasaan. ReCREACTion hadir untuk membangun kesadaran kolektif dengan cara yang relevan bagi segala kalangan.

“ReCREACTION menggabungkan aksi nyata, kreativitas, dan kolaborasi lintas komunitas agar perubahan bisa dimulai dari hal sederhana, seperti memilah dan mengelola sampah di sekitar kita,” ujar perwakilan Trashranger Indonesia dan CreAct, Annisa Noza Salsabila. 

Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surakarta tahun 2024, timbulan sampah di Kota Solo mencapai 400,7 ton per hari, dengan kontribusi terbesar berasal dari rumah tangga (41,51 persen).

Dari angka tersebut, sampah plastik menjadi penyumbang dominan dalam kategori anorganik (22,73 persen), yang berpotensi menyebabkan penyumbatan saluran air dan meningkatkan risiko banjir.

Minimnya praktik pemilahan sampah di sumber, seperti yang dikeluhkan masyarakat melalui kanal ULAS dan dikonfirmasi pengelola TPA Putri Cempo, memperburuk kondisi ini.

Melalui ReCREACTION, para kolaborator ingin menumbuhkan kesadaran publik bahwa menjaga kebersihan dan mengelola sampah bukan sekadar tanggung jawab individu, tetapi sebuah gerakan kolektif.

Kegiatan dimulai dengan aksi plogging bersama peserta di sepanjang area CFD, dilanjutkan dengan pawai Paus Plastik sebagai simbol penolakan terhadap pencemaran laut. Penampilan Tari Gatotplastik menghidupkan pesan edukatif melalui seni budaya lokal. Selain itu, terdapat sesi edukasi dan games interaktif tentang pengelolaan sampah, serta kampanye kreatif melalui karya seni dari material daur ulang.

ReCREACTION juga akan menempatkan waste dropbox di beberapa titik strategis di Kota Solo untuk menampung sampah anorganik berupa plastik PET, kemasan plastik bekas skincare, serta e-waste (sampah elektronik). Seluruh sampah yang terkumpul akan didaur ulang menjadi produk berguna, memperpanjang siklus hidup sampah dan mengurangi beban TPA.

Editor : Dini Hariyanti
;

Katadata Green merupakan platform yang mengintegrasikan berita, riset, data, forum diskusi, dan komunitas untuk menginformasikan, bertukar gagasan, hingga kolaborasi untuk pembangunan hijau dan berkelanjutan di Indonesia.